Tema 4 Subtema 1 Kelas 6 : Soal dan Kunci Jawaban
Pembahasan kali ini, adalah tentang soal dan kunci jawaban buku Tematik kelas 6 tema 4 subtema 1 Buku Tematik Kurikulum 2013 Revisi 2018. Pembahasan pada buku ini adalah tentang “Globalisasi”.
Jadi, di dalam pembelajarannya, siswa akan diajarkan untuk bagaimana bahayanya efek dari globalisasi, lalu apa saja yang menyebabkan globalisasi, dan juga bagaimana cara menjaga lingkungan agar terhindar dari globalisasi. Tentunya juga diselingi dengan beberapa materi seperti sosial, budaya, dan belajar berhitung.
Oke, sekarang langsung ke intinya saja, berikut ini adalah kunci jawaban buku Tematik kelas 6 tema 4 subtema 1 mengenai Globalisasi.
Daftar Isi
Subtema 1: Globalisasi di Sekitarku
Pembelajaran 2 : tema 4 Subtema 1 kelas 6
Kunci Jawaban Halaman 1
Ayo Mengamati
Amati berbagai produk yang ada di sekitarmu! Produk tersebut bisa berupa pakaian yang kamu pakai, temanmu, dan gurumu kenakan, atau produk lain yang ada di sekitar kelas. Bisakah kamu menerka negara mana yang memproduksi produk tersebut? Lengkapi tabel berikut!
Jawaban:
- Batik asal Indonesia
- Boneka asal Tiongkok
- Permadani asal Turki
- Mobil asal Jepang
Kunci Jawaban Halaman 2
Globalisasi memungkinkan beragam produk dari negara lain dapat kita temui. Kita bisa menemui berbagai makanan dari negara lain seperti pizza, jam tangan atau boneka dari negara lain. Produk Indonesia juga bisa ditemui di luar negeri, misalkan batik. Perkembangan komunikasi dan transportasi menjadikan barang-barang tersebut mudah ditemui di negara lain.
Diskusikan bersama teman tentang beragam hal yang ingin kamu ketahui lebih lanjut tentang globalisasi.
Tuliskan pada kolom berikut!
Jawaban:
- Apa globalisasi itu?
- Bagaimana dampak positif globalisasi?
- Bagaimana dampak negatif globalisasi?
- Tukarkan pertanyaanmu dengan kelompok lain dan diskusikan jawabannya bersama-sama.
Kunci Jawaban Halaman 4
- Bagaimana bentuk kerja sama Indonesia dengan negara-negara Asia Tenggara di masa globalisasi ini?
- Bagaimana peran Indonesia dalam kerja sama tersebut?
- Bagaimana peran angklung dalam acara tersebut?
Diskusikan pertanyaan tersebut bersama teman dan tuliskan jawabannya
Jawaban:
- Bentuk Kerjasama Indonesia dengan negara-negara Asia Tenggara, di antaranya Kerjasama pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN.
- Dalam pertemuan ke 44 Menteri Luar Negeri ASEAN, Indonesia berperan sebagai tuan rumah.
Berbagai makanan tradisional dihidangkan, dan berbagai kesenian daerah ditampilkan, seperti tari-tarian tradisional Jakarta, Bali, dan Aceh.
Sebagai acara puncak adalah penampilan angklung interaktif oleh Saung Mang Udjo.
Semua hadirin dibagikan angklung berbagai tangga nada, kemudian memainkannya bersama-sama dengan dipimpin oleh Daeng Udjo.
- Angklung membantu menciptakan iklim yang kondusif.
Para tamu undangan terlihat bahagia dan senang.
Sehingga pertemuan para menteri luar negeri ASEAN dan berbagai pertemuan bilateral berlangsung sukses.
Tugas Mandiri
Carilah informasi tentang berbagai bentuk kerja sama di bidang sosial dan budaya yang dilakukan oleh Indonesia dengan negara-negara ASEAN.
Kamu bisa mencari informasi tersebut di berbagai media, seperti surat kabar, majalah, atau artikel-artikel berita di media elektronik.
Kunci Jawaban Halaman 5
Kerja sama Indonesia dengan Negara-Negara di Asia Tenggara di Bidang Sosial Budaya di Masa Globalisasi
Jawaban:
- Bidang Sosial
Indonesia mengirimkan bantuan kemanusian kepada negara-negara yang dilanda bencana alam atau konflik.
Contohnya, Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban topan Haiyan di Filipina.
Selain itu Indonesia juga memberikan bantuan untuk para pengungsi di Rakhine State di Myanmar.
- Bidang Budaya
Indonesia turut berperan aktif dalam kegiatan kebudayaan Asean.
Misalnya:
- Mengirim tim kesenian untuk mengikuti dan mempromosikan kesenian dan budaya Indonesia ke berbagai negara di dunia.
- Mengundang seniman dari negara tetangga untuk mengadakan pentas seni di Indonesia.
- Menyelenggarakan festival dan pekan film.
- Mengadakan festival seni.
Ayo Membaca
Menghasilkan Energi Listrik
Pembangkit Listrik Tenaga Air Listrik memiliki peran penting di era globalisasi. Tidak dapat dimungkiri, bahwa globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi di berbagai bidang, yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi di dalamnya. Dengan ditemukannya televisi, komputer, dan telepon genggam, arus informasi kemudian menyebar dengan begitu cepat ke berbagai negara di berbagai Tahukah kamu? Listrik mempunyai peranan penting di era globalisasi. Bagaimana produksi listrik di era globalisasi ini? Ayo, kita diskusikan. Kebutuhan akan listrik kemudian menjadi suatu hal yang harus dipenuhi bagi semua negara di era globalisasi saat ini.
Listrik dihasilkan di pusat pembangkit menggunakan berbagai sumber energi. Pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), air dari waduk/sungai (1) masuk melalui pintu (2) yang diatur oleh katup pengaman (3). Air kemudian masuk ke tangki pengaman tekanan (4). Air di dalam pipa pesat (5) mengalirkan dan mengarahkan air ke turbin (7) melalui katup pengatur tekanan (6) untuk mendapatkan tekanan energi yang besar. Energi potensial air kemudian menggerakan turbin. Energi gerak tersebut kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator (8). Energi listrik dari generator kemudian diatur kapasitas tegangannya dan dialirkan oleh transformer (9). Energi listrik kemudian dibagikan ke konsumen oleh saluran transmisi (10).
Komponen utama pada semua pembangkit energi listrik adalah turbin dan generator. Turbin tersebut harus bergerak untuk menghasilkan energi gerak yang kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator. Energi penggerak turbin, selain dari aliran air, juga bisa didapat dari angin (PLTA), panas bumi (PLTU), dan sumber energi lainnya. Adakah sumber energi di daerahmu yang bisa digunakan sebagai pembangkit energi listrik?
Kunci Jawaban Halaman 7
Baca kembali teks tersebut dengan teliti, tuliskan informasi penting dalam setiap paragraf pada diagram berikut.
Kamu telah memahami tentang proses menghasilkan energi listrik dengan komponen-komponen utama pada pembangkit tersebut.
Komponen utama pada semua pembangkit energi listrik adalah turbin dan generator/dinamo. Turbin tersebut harus bergerak untuk menghasilkan energi gerak yang kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator/ dinamo.
Pada pusat pembangkit dari waduk-waduk besar, energi listrik yang dihasilkan juga sangat besar dan mampu memenuhi kebutuhan listrik warga di banyak wilayah.
Di daerah perdesaan yang belum terjangkau aliran listrik dari pemerintah, warga terkadang membuat pembangkit listrik secara mandiri dengan memanfaatkan aliran air dari sungai atau air terjun yang ada di daerahnya. Pembangkit tersebut tentunya menghasilkan energi listrik yang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik warga sekitar saja. Pembangkit listrik tersebut dinamakan pembangkit listrik mikrohidro yang memanfaatkan sumber energi alternatif dari aliran air yang ada di lingkungan sekitar.
Amati gambar pembangkit tenaga listrik mikrohidro pada gambar.
Kunci Jawaban Halaman 8
Cermati kembali proses menghasilkan energi listrik pada teks sebelumnya. Jelaskan proses dihasilkannya energi listrik oleh pembangkit listrik mikrohidro.
Kamu dapat menambahkan gambar pada tulisanmu.
Jawaban:
Air sungai yang mengalir dari hulu bukit dengan mengalir dan melewati kincir air.
Kemudian, energi potensial air menggerakan turbin atau dinamo.
Energi gerak tersebut, diubah menjadi e energi listrik oleh generator/ dinamo.
Sehingga, energi listrik dibagikan ke perumahan oleh saluran transmisi.
Pada pusat pembangkit dari waduk-waduk besar, energi listrik yang dihasilkan juga sangat besar dan mampu memenuhi kebutuhan listrik warga di banyak wilayah.
- Pembelajaran 2: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 Halaman 11, 12, 13, 16, 19, 20
- Pembelajaran 3: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 Halaman 22, 25, 26, 27, 28
- Pembelajaran 4: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 Halaman 30, 31, 32, 33, 34, 35
- Pembelajaran 5: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 Halaman 38, 39, 40, 41, 42
- Pembelajaran 6: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 Halaman 46, 47, 48, 49, 50
Kunci Jawaban Halaman 9
Kerja Sama dengan Orang Tua
Amati benda-benda yang ada di sekitarmu (pakaian, barang elektronik, peralatan rumah tangga, dan kendaraan). Apakah kamu menemukan produk-produk yang berasal dari lintas negara? Catat temuanmu pada tabel di bawah ini.
Jawaban:
Buatlah kesimpulan berdasarkan temuanmu sehubungan dengan globalisasi.
Diskusikan temuanmu dengan orangtuamu.
Pembelajaran 2 : tema 4 Subtema 1 kelas 6
Kunci Jawaban Halaman 11
Berikut adalah reklame milik ayah Hanni.
Secara berpasangan, tulislah hal yang kamu ingin ketahui lebih lanjut tentang iklan dalam bentuk pertanyaan.
Jawaban:
- Apa saja bagian bagian iklan?
- Apa yang dimaksud dengan iklan?
Kunci Jawaban Halaman 12 – 13
Apa itu reklame? Coba kamu kelompokkan gambar-gambar berikut. Mana yang termasuk reklame dan mana yang bukan reklame.
Menurutmu apa itu reklame?
Jawaban: Reklame adalah suatu media yang terdiri dari tulisan dan gambar untuk menyampaikan informasi.
Apa tujuan dari reklame?
Jawaban:
- Untuk sekadar menyampaikan informasi
- Untuk menarik perhatian masyarakat
- Mengenalkan suatu produk kepada khalayak umum
- Mempengaruhi masyarakat untuk membeli suatu produk
- Membangun kesan baik masyarakat terhadap suatu produk
Apa saja jenis-jenis reklame?
Jawaban: Iklan, spanduk, brosur, poster, baliho, billboard, banner, plakat, dan lainnya.
Apa ciri-ciri reklame yang baik?
Jawaban:
- Informasi jelas dan mudah untuk dimengerti.
- Memuat informasi yang benar.
- Mampu menarik perhatian orang.
- Mudah diingat.
Amati di sekitarmu, tulislah reklame yang pernah kamu temui, berilah pendapatmu apakah reklame tersebut sudah dikatakan baik.
Kunci Jawaban Halaman 16
- Apakah rusuk kubus sama panjang? Jelaskan.
Jawaban: Ya, semua rusuk memiliki panjang yang sama yaitu 15 cm. Panjang rusuk yang sama merupakan syarat kubus.
- b. Ada berapa banyak rusuk kubus?
Jawaban: 12 buah
Tulislah nama rusuk-rusuk tersebut.
Jawaban: AE, AB, EF, FB, FG, GH, GE, GC, HD, DA, DC, dan CB.
- Apakah sudut kubus sama besar? Jelaskan.
Jawaban: Ya, semua titik sudut kubus sama besar.
- Ada berapa banyak sudut kubus?
Jawaban: 8 buah
Tulislah nama sudut kubus: A, B, C, D, E, F, G, H
- Apakah bidang kubus sama luas? Jelaskan.
Jawaban: Ya, karena semua bidang berbentuk persegi dengan panjang sisi yang sama.
- Berbentuk ada bidang kubus? Persegi
Ada berapa banyak bidang kubus?
Jawaban: 6 buah
Tulislah nama bidangnya. Bidang juga bisa disebut sisi: ABFE, ABCD, EFGH, CDHG, BCGF, ADHE.
- Ada berapa titik sudut kubus?
Jawaban: 8 buah
Tulislah semua titik sudut kubus. A, B, C, D, E, F, G, H.
Ayo Berdiskusi
Sahabat Tak Terpisahkan
Hanni dan Duwi telah berteman lama sekali. Sejak belum bersekolah, mereka sering menghabiskan waktu di sore hari untuk bermain bersama. Semua tahu bahwa Hanni dan Duwi tak terpisahkan. Persahabatan mereka tetap terjalin erat, sampai kini mereka telah duduk di kelas 6, di sekolah yang sama.
Dulu, banyak teman yang meragukan bahwa persahabatan Hanni dan Duwi akan bertahan lama, karena latar belakang keluarga mereka yang jauh berbeda. Hanni adalah anak seorang pengrajin batik yang sukses. Walaupun mulai dengan membatik sendiri, kemudian memiliki beberapa pegawai, sekarang usaha orang tua Hanni sudah berkembang sangat pesat. Mereka sudah memiliki beberapa cabang toko batik di kota untuk memasarkan batik karya mereka. Pegawainya juga semakin banyak. Sementara Duwi, adalah anak seorang penjual kue yang sederhana. Ketika kecil dulu, tiap sore Duwi ikut ibunya menjajakan kue kepada para pekerja di pendopo batik milik orang tua Hanni. Di sanalah Hanni berkenalan dengan Duwi. Waktu kecil dulu, mereka sangat menikmati saat-saat itu. Namanya anak-anak, perbedaan latar belakang pun tak dirisaukan. Permainan mereka tetap saja asyik. Petak umpet, petak jongkok, rumah-rumahan, atau masak-masakan.
Tetapi, yang membuat persahabatan mereka bertahan lama adalah sikap Hanni dan Duwi yang saling menghargai satu sama lain. Hanni tidak pernah menganggap dirinya berbeda dengan Duwi. Bukan hanya Duwi yang bermain ke pendopo batik Hanni, tetapi Hanni pun tak sungkan bermain ke rumah sederhana milik keluarga Duwi. Ia malah menikmati makan siang atau makan jajanan sore di rumah Duwi. Memang, ibu Duwi pandai memasak. Namanya juga penjaja kue, pasti pandai juga membuat aneka masakan. Hanni justru senang dengan kedekatan dan kesederhanaan suasana di keluarga Duwi. Acara makan bersama yang selalu ramai penuh cerita, karena semua hadir dengan kisah masing-masing.
Sebaliknya, ketika Duwi bermain ke rumah Hanni, tidak dirasanya minder sedikit pun. Ayah dan ibu Hanni tidak pernah juga memperlakukan Duwi super istimewa karena Duwi anak penjaja kue. Santai saja Duwi membaca-baca koleksi buku cerita Hanni di kamarnya ketika Hanni sedang melakukan hal lain. Kadang-kadang Duwi pun ikut membantu ketika Hanni harus melipat lipat batik dan memasukkannya ke dalam plastik sebelum siap dikirim ke toko. Duwi kagum dengan Hanni dan keluarganya. Walaupun punya banyak pegawai, Hanni dan saudara-saudaranya tetap terlibat untuk membantu usaha orang tuanya. Membantu sesuai usia dan kemampuan. Terlihat bahwa mereka meraih sukses memang karena kerja keras.
Begitulah sahabat, tak ada kata-kata yang perlu diucapkan untuk menyatakan sayang pada sahabat. Hanya diperlukan sikap yang tulus, tak pandang perbedaan, saling menghargai, dan saling belajar. Rasa sayang yang tulus pada sahabat akan membentuk pertemanan yang indah dan tak terpisahkan.
Kunci Jawaban Halaman 19-20
- Apa perbedaan yang terlihat antara Hanni dan Duwi?
Jawaban: Perbedaan latar belakang keluarga.
- Bagaimana Hanni bersikap terhadap Duwi?
Jawaban: Menghargai Duwi meski berbeda latar belakang, tidak sombong, tidak sungkan bermain ke rumah Duwi, dan malah menyukai kedekatan serta kesederhanaan Duwi.
- Bagaimana sikap keluarga Hanni kepada Duwi?
Jawaban: Walaupun Duwi anak penjaja kue, keluarga Hanni tidak pernah memperlakukan Duwi super istimewa.
- Bagaimana Duwi bersikap terhadap Hanni?
Jawaban: Saling menghargai, tidak minder ketika bermain ke rumah Hanni, mau membantu Hanni melakukan pekerjaannya, dan mengagumi Hanni yang mau membantu pekerjaan orang tuanya.
- Bagaimana sikap keluarga Duwi terhadap Hanni?
Jawaban: Keluarga Duwi memperbolehkan Hanni bermain ke rumah mereka. Hanni juga dipersilahkan mencoba masakan ibu Duwi yang enak.
- Apa yang bisa kita contoh dari Hanni?
Jawaban: Selalu menghargai teman, tidak sombong kepada teman, dan tidak membenci kesederhanaan teman.
- Apa yang bisa kita contoh dari Duwi?
Jawaban: Selalu menghargai teman dan tidak mudah minder.
Pembelajaran 3 : tema 4 Subtema 1 kelas 6
Kunci Jawaban Halaman 25 – 26
Menyalurkan Energi Listrik
Bagaimana Listrik Sampai ke Rumahmu?
Listrik memiliki peran penting di era globalisasi. Tidak dapat dimungkiri, bahwa globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi di berbagai bidang, yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi di dalamnya. Listrik dapat dihasilkan dengan memanfaat sumber energi yang tersedia di alam, seperti: aliran air sungai (PLTA), panas bumi (PLTU), aliran angin (PLTA), dsb.
Setelah energi listrik dihasilkan di pusat pembangkit, energi listrik tersebut kemudian dinaikkan tegangannya oleh transformator penaik tegangan hingga 500 kv, baru kemudian disalurkan ke berbagai tempat menggunakan sistem transmisi yang dinamakan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET), yang menyalurkan energi listrik dari pusat pusat pembangkit. Setelah melalui SUTET yang melintasi wilayah pegunungan atau hutan-hutan, energi listrik kemudian masuk ke gardu induk. Di gardu induk energi listrik diturunkan tegangannya oleh transformator penurun tegangan menjadi tegangan menengah 20 kv. Kemudian energi listrik disalurkan ke gardu-gardu distribusi dan diturunkan kembali tegangannya dalam gardu distribusi menjadi tegangan rendah 220 volt, tegangan sebesar ini sudah sesuai dengan kebutuhan rumah tangga. Akhirnya, energi listrik disalurkan ke rumah-rumah warga.
Dengan adanya listrik, kini masyarakat dapat mengakses informasi yang berasal dari berbagai belahan dunia. Tanpa listrik, tentunya hal tersebut tidak akan bisa terjadi. Lalu bagaimana dengan daerahmu? Apakah kamu telah merasakan manfaat listrik dalam kehidupan sehari-hari di rumah?
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks. Diskusikan bersama teman untuk mendapatkan jawaban yang lengkap dan tepat.
- Apa saja jenis sumber daya alam yang bisa digunakan untuk membangkitkan energi listrik?
Jawaban: Air, panas bumi, angin, dsb.
- Apa fungsi SUTET pada sistem transmisi energi listrik?
Jawaban: Mengalirkan energi listrik dari pusat pembangkit bertegangan tinggi menuju ke berbagai tempat.
- Mengapa energi listrik dari pusat pembangkit listrik perlu dinaikkan lalu diturunkan tegangannya sebelum disalurkan ke rumah-rumah?
Jawaban: Karena jarak antara pusat pembangkit dengan rumah penduduk sangat jauh. Dengan menaikkan tegangannya, energi listrik tidak kehilangan daya terlalu banyak ketika proses transmisi. Sedangkan penurunan tegangan listrik bertujuan untuk menyesuaikan tegangan yang dibutuhkan oleh alat-alat listrik yang ada pada rumah-rumah.
- Bagaimana sistem transmisi tersebut memiliki peran penting di era globalisasi sekarang ini? Jelaskan dengan singkat.
Jawaban: Saat ini, segala aspek manusia sangat terbantu dengan adanya peralatan-peralatan listrik, sehingga listrik menjadi kebutuhan yang sangat penting. Oleh karena itu, diperlukan sistem transmisi untuk menyalurkan listrik yang dihasilkan oleh pusat pembangkit untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Berdasarkan hasil diskusi, tuliskan informasi penting dalam setiap paragraf dari teks tersebut pada diagram berikut!
Jawaban:
- Paragraf 1: Topik Masalah
Peran listrik dalam mendukung terjadinya era globalisasi.
- Paragraf 2: Deret Penjelas
Tegangan listrik dari pusat pembangkit dinaikkan oleh transformator hingga 500 kv, lalu disalurkan melalui sistem transmisi bernama SUTET ke berbagai tempat. Setelah itu, energi listrik akan masuk ke gardu induk untuk diturunkan tegangannya menggunakan transformator menjadi tegangan menengah 20 kv. Kemudian energi listrik disalurkan ke gardu distribusi untuk diturunkan lagi menjadi 220 v sesuai kebutuhan rumah tangga. Akhirnya, energi listrik disalurkan ke rumah-rumah warga.
- Paragraf 3: Kesimpulan dan pesan/pendapat pribadi penulis
Kini masyarakat dapat mengakses informasi dari berbagai belahan dunia karena adanya listrik.
Kunci Jawaban Halaman 27 – 28
Pada pembelajaran sebelumnya, kamu telah menulis tentang proses dihasilkannya energi listrik pada pembangkit listrik sederhana mikrohidro.
Sekarang, coba jelaskan dengan runtut kelanjutan dari tulisanmu, yaitu tentang proses menyalurkan energi listrik yang telah dihasilkan oleh pembangkit listrik mikrohidro tersebut. Kamu dapat menambahkan gambar untuk memperjelas tulisanmu.
Isi tulisanmu adalah tentang proses menyalurkan energi listrik dari pembangkit mikrohidro hingga sampai ke rumah-rumah warga di lingkungan tempat tinggalmu.
Perhatikan penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif pada tulisanmu.
Jawaban:
Pada PLTA, air sungai/waduk masuk melewati pintu yang diatur katup pengaman menuju tangki pengaman tekanan. Lalu air tersebut akan dialirkan oleh air dari pesat menuju ke turbin melalui katup pengatur tekanan agar tekanan air lebih besar. Karena tekanan air tersebut, turbin akan bergerak sehingga generator menghasilkan listrik.
Listrik dari PLTA, kemudian dinaikkan oleh transformator lalu mengalir menuju sistem transmisi. Melalui sistem transmisi ini listrik disalurkan menuju ke gardu induk di berbagai wilayah. Setelah tegangan listrik diturunkan, listrik kemudian disalurkan ke gardu distribusi untuk diturunkan tegangannya menjadi 220 v. Tegangan ini kemudian disalurkan menuju ke rumah-rumah warga.
Ayo Renungkan
- Sebutkan 3 hal yang kamu pelajari hari ini.
- Apa yang sudah kamu pahami dengan baik?
- Apa manfaat yang kamu peroleh dari pembelajaran hari ini?
- Nilai-nilai apa yang dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari?
Kerja Sama dengan Orang Tua
Cari tahu dari orangtuamu tentang seni bela diri pencak silat yang mereka ketahui.
Pembelajaran 4 : Tema 4 Subtema 1 Kelas 6
Kunci Jawaban Halaman 30 – 31
Globalisasi: Dunia tanpa Batas
Globalisasi. Sebuah kata yang sering kita dengar dalam berbagai topik percakapan. Sebuah kata yang sering kita baca di surat kabar atau majalah. Apa arti globalisasi?
Globalisasi dapat dimaknai sebagai sebuah proses ‘mendunia’. Seluruh bangsa dan negara di muka bumi ini semakin terhubung satu dengan yang lain. Seakan tidak terpisah lagi oleh batas wilayahnya. Era globalisasi ini seakan “Dunia tanpa Batas”.
Kita dapat dengan mudah menemukan berbagai produk dari Jepang, Korea, Cina, Amerika, Jerman, dan berbagai negara lainnya. Begitu pun produk Indonesia juga bisa ditemukan di banyak negara.
Kita juga dengan mudah menyaksikan siaran langsung dari berbagai belahan dunia melalui tayangan televisi.
Kita pun merasakan betapa mudahnya berkomunikasi dengan sahabat dan keluarga. Kita bisa menelpon atau mengirim email kepada teman-teman kita yang jauh. Kita merasakan seolah-olah tidak ada lagi batasan satu tempat dengan tempat lain di era globalisasi ini.
Diskusikan dalam kelompok untuk menjawab pertanyaan berikut.
- Apa yang dimaksud dengan ungkapan ‘Dunia tanpa Batas” pada bacaan di atas? Jelaskan.
Jawaban: Seluruh negara bisa saling terhubung yang seakan-akan tidak terbatas oleh batas wilayah.
- Apa yang dimaksud dengan globalisasi? Berikan contoh dalam kehidupanmu sehari-hari?
Jawaban: Globalisasi adalah proses mendunia yang membuat setiap individu atau negara bisa saling terhubung tanpa terpengaruh oleh batas negara. Contohnya adanya barang impor seperti handphone dan motor, kita bisa mengobrol dengan orang lain yang berbeda daerah, menemui makanan dari negara lain, dan mengetahui berita yang terjadi di luar negeri.
- Apa pengaruh globalisasi yang kamu rasakan saat ini?
Jawaban: Saya bisa memakai barang dari negara lain, berbicara dengan seseorang tanpa tatap muka, bisa mengonsumsi makanan dari negara lain, menonton film buatan luar negeri, dan lainnya.
- Gambarkan secara visual bahwa globalisasi membuat dunia tanpa batas.
Jawaban:
Di era globalisasi ini banyak sekali barang-barang dari dalam dan luar negeri yang bisa kita temui. Masyakat bisa memilih barang-barang sesuai dengan keperluannya dan tingkat ekonominya. Tingkat ekonomi yang berbeda bisa disebut keberagaman ekonomi.
Sekarang amatilah di lingkunganmu, ceritakan keberagaman ekonomi yang ada disekitarmu.
Jawaban:
Di lingkungan RT saya terdapat sekitar 30 kepala keluarga. Setiap keluarga memiliki tingkat ekonomi yang berbeda-beda. Contohnya tetangga saya yaitu Pak Edi, keluarga Pak Edi bisa dibilang memiliki tingkat ekonomi yang tinggi. Hal tersebut ditunjukkan oleh adanya mobil di garasinya.
Tetangga saya yang lain adalah Pak Suroto. Keluarga Pak Suroto memiliki ekonomi tingkat sedang. Hal ini ditunjukkan dari kendaraan sepeda motor yang dimiliki keluarga Pak Suroto. Berbeda dengan Pak Edi dan Pak Suroto, keluarga Pak Wira merupakan keluarga kurang mampu. Hal ini tampak dari kondisi rumah Pak Wira yang masih sangat sederhana dan hanya memiliki 2 sepeda.
Kunci Jawaban Halaman 32
Sekarang diskusikan dalam kelompokmu.
- Mengapa ekonomi setiap orang beragam?
Jawaban: Karena setiap orang memiliki penghasilan yang berbeda.
- Apa saja yang memengaruhi keberagaman tersebut?
Jawaban: Ketrampilan seseorang, peluang, pekerjaan seseorang, penghasilan, dan tingkat persaingan.
- Sikap apa yang harus kita kembangkan melihat keberagaman ini?
Jawaban: Kita hendaknya menghargai dan menghormati setiap orang tanpa memandang status ekonominya. Alangkah baiknya jika kita membantu orang-orang yang membutuhkan.
Kunci Jawaban Halaman 33
Ceritakan tentang kondisi ekonomi keluargamu. Tulislah rencana-rencana yang akan kamu lakukan untuk menghadapi era globalisasi ini.
Contoh Jawaban:
Ekonomi keluarga saya terbilang memiliki ekonomi tingkat sedang. Hal ini ditunjukkan dari rumah saya yang tidak terlalu besar namun layak dijadikan tempat tinggal. Ayah saya bekerja sebagai teknisi di salah satu perusahaan, ibu saya bekerja sebagai penjual minuman di depan rumah, sedangkan kakak saya bekerja sebagai pelayan toko. Sedangkan saya masih sekolah, tetapi saya rajin menabung walau hanya 500 rupiah.
Untuk kebutuhan sehari-hari, keluarga saya alhamdulillah tidak pernah kekurangan. Biasanya pengeluaran ditujukan untuk kebutuhan makan, kebutuhan sekolah saya, kebutuhan transportasi, dan lainnya. Rencana saya saat ini adalah belajar dengan giat untuk mendapat pendidikan. Dengan pendidikan, saya berharap saya menjadi manusia berdaya saing tinggi demi meraih kesuksesan.
Kunci Jawaban Halaman 34 – 35
Ambillah kerangka kubus yang sudah kamu buat pada pertemuan kedua.
Bagaimana cara menemukan diagonal bidang pada kubus?
Perhatikan bidang ABCD.
- Ikatkan ujung benang wol pada sudut A
- Tarik ujung lainnya pada sudut C.
- Benang dari A-C adalah merupakan diagonal bidang.
Ada berapa diagonal bidang yang terdapat pada kubus? Jelaskan jawabanmu. Tulislah namanya pada kotak berikut.
Jawaban: Setiap bidang atau sisi pada kubus mempunyai dua diagonal bidang. Karena kubus memiliki 6 bidang sisi, maka kubus memiliki 12 diagonal bidang atau diagonal sisi, yaitu: AC – BD – AG – FD – AE – BF – FH – EG – BH – EC – DH – GC.
Bagaimana cara menemukan diagonal ruang pada kubus?
Diagonal ruang pada kubus tersebut adalah garis AG, BH, DF, dan CE.
Jika kita tarik benang dari A ke G dan A ke C, maka akan dihasilkan bangun datar baru. Tahukah kamu apa nama bangun datar tersebut?
Ada berapa diagonal ruang yang terdapat pada kubus? Jelaskan jawabanmu.
Tulis namanya pada kotak berikut.
Jawaban: Sudut kubus memiliki 4 buah diagonal ruang yang sama panjang dan berpotongan pada satu titik.
Nama garis diagonal ruang yaitu: AG, BH, CE dan DF.
Ayo Renungkan
- Apa yang kamu pelajari hari ini?
- Menurutmu siapkah kamu menghadapi era globalisasi? Apa yang masih perlu kamu kembangkan dari dirimu?
Kerja Sama dengan Orang Tua
Ceritakan kepada orang tuamu tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk menghadapi era globalisasi. Mintalah pendapatnya tentang rencana masa depanmu.
Pembelajaran 5 : Tema 4 Subtema 1 Kelas 6
Kunci Jawaban Halaman 38
Batik, Seni Tradisional Indonesia yang Mendunia
Seni batik berawal dari seni tradisional yang dibuat khusus untuk para petinggi keraton pada zaman kerajaan di Nusantara. Seiring dengan perkembangannya, kini kain batik telah dipakai oleh berbagai kalangan, bahkan telah mendunia. Pada tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO memberikan pengakuan dan mengesahkan secara resmi batik Indonesia sebagai warisan budaya dunia.
Dalam sejarahnya, pulau Jawa merupakan titik awal perkembangan seni batik di Indonesia. Ragam motif batik pun dibedakan berdasarkan area pembuatannya. Batik Pedalaman dan Batik Pesisir. Berbagai ragam motif dan simbol yang digambarkan di atas sehelai kain memiliki makna filosofis yang menjadi pedoman kehidupan. Kerumitan dalam proses pembuatan, kekayaan ragam dan makna yang terkandung dalam Batik Indonesia menjadi daya tarik bagi warga dunia.
Melalui berbagai pameran seni tradisional yang diadakan di dalam dan luar negeri, batik Indonesia semakin dikenal dan diminati. Bahkan, beberapa tokoh dunia gemar mengenakan pakaian dengan motif Batik Indonesia setelah mengenalnya sebagai tanda mata ketika berkunjung ke Indonesia. Mendiang Nelson Mandela, misalnya. Beliau kerap menggunakan Batik Indonesia dalam kesehariannya.
Saat ini batik karya pengrajin tradisional mengalami lonjakan pemesanan dari mancanegara untuk pasar dunia. Salah satu strategi yang dilakukan oleh pengrajin batik untuk menembus pasar dunia adalah membuat kreasi motif dan warna yang disesuaikan dengan selera calon pembeli di negara tujuan.
Kelestarian batik sebagai seni tradisional harus terus dikembangkan dan dipelihara untuk meningkatkan daya jual dan kesejahteraan pengrajinnya.
Secara berpasangan, tulislah hal yang kamu ingin ketahui lebih lanjut tentang keberadaan batik Indonesia di dunia dalam bentuk pertanyaan.
Jawaban:
- Seperti apa motif batik yang telah dikenal dunia?
- Daerah mana saja yang memproduksi batik?
Kunci Jawaban Halaman 39 – 40
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks.
- Apa tujuan awal pembuatan batik?
Jawaban: Awalnya batik menjadi seni tradisional yang dibuat khusus untuk para petinggi keraton pada zaman kerajaan di Nusantara.
- Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang motif batik Indonesia.
Jawaban: Berdasarkan area pembuatannya, motif batik dibedakan menjadi dua yaitu Batik Pedalaman dan Batik Pesisir. Ragam motif dan simbol pada batik memiliki makna filosofis yang menjadi pedoman kehidupan.
- Apa upaya yang telah dilakukan untuk mengenalkan batik Indonesia ke dunia internasional?
Jawaban: Mengadakan pameran seni tradisional di dalam dan luar negeri.
- Tulis komentarmu setelah mengetahui bahwa batik Indonesia diakui sebagai salah satu warisan budaya dunia.
Jawaban: Saya sebagai anak Indonesia merasa bangga karena batik Indonesia diakui dunia.
- Tulis simpulanmu menggunakan 3 kalimat tentang bacaan tadi.
Jawaban: Batik telah diakui sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO. Oleh karena itu, kita sebagai warga Indonesia harus bangga dengan hal tersebut. Kalau orang luar negeri saja memakai batik, maka kita juga harus memakai batik sebagai cara untuk melestarikannya.
- Jelaskan arti kata ‘mendunia’ pada teks tadi.
Jawaban: Mendunia artinya dikenal oleh seluruh dunia.
- Kerja sama apa yang dilakukan Indonesia untuk mengenalkan batik ke mancanegara?
Jawaban: Kerja sama di bidang budaya.
- Apa manfaat yang dirasakan ketika batik semakin dikenal?
Jawaban: Indonesia memiliki ciri khas, sebagai modal untuk melakukan kerja sama dengan negara lain, target pasar penjualan batik semakin luas, dan menambah pendapatan negara dari kegiatan ekspor impor.
Kunci Jawaban Halaman 41
Carilah informasi mengenai satu kerja sama Indonesia yang dilakukan dengan negara-negara ASEAN dalam bidang kebudayaan. Tulis pada tabel berikut.
Jawaban:
Kunci Jawaban Halaman 42
Pada pembelajaran sebelumnya kamu sudah bereksplorasi tentang kubus. Sekarang tulislah kubus dalam diagram frayer berikut. Tulislah contoh, bukan contoh, ciri-ciri, dan kesimpulanmu tentang kubus.
Jawaban:
Ayo Renungkan
- Apa yang kamu pelajari hari ini?
- Apa lagi dampak globalisasi yang kamu rasakan saat ini?
Kerja Sama dengan Orang Tua
Sampaikan kepada orangtuamu tentang poster yang telah kamu buat. Mintalah pendapat mereka tentang postermu berdasarkan ciri-ciri poster yang baik.
Pembelajaran 6 : Tema 4 Subtema 1 Kelas 6
Kunci Jawaban Halaman 46
Di era globalisasi sekarang ini, tentunya kita sering menyaksikan olahraga bela diri silat ditayangkan dalam acara-acara televisi. Namun, terkadang listrik di rumah tiba-tiba mati, atau yang biasa kita kenal dengan mati lampu. Bagaimana hal tersebut bisa terjadi?
Amati gambar berikut dengan teliti, dan baca teks eksplanasi di bawahnya dalam hati.
Listrik memiliki peran penting di era globalisasi. Globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi di berbagai bidang, yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi di dalamnya. Kehidupan warga dunia saat ini menjadi sangat dekat dengan listrik. Listrik menjadi bagian kehidupan dalam keseharian yang tidak terpisahkan. Sehingga, saat arus listrik di rumah mendadak terputus, biasa kita sebut sebagai mati lampu, kejadian tersebut menjadi hal yang cukup mengganggu. Faktor apakah yang menyebabkan hal tersebut terjadi?
Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai perusahaan negara yang mengurus bidang kelistrikan sesungguhnya juga tidak menyukai kejadian mati lampu apalagi padam dalam waktu yang cukup lama. Karena hal tersebut akan sangat mengganggu berjalannya proses Pembangkit–Transmisi–Distribusi energi listrik. Faktor-faktor penyebab mati lampu antara lain adalah: Ketidaksiapan pembangkit, gangguan transmisi atau gangguan distribusi. Faktor yang berpengaruh bisa dari luar dan dari dalam. Faktor luar yaitu: gangguan alam seperti petir, pohon, dan hewan yang menyentuh jaringan, atau galian yang menyebabkan kabel tanah rusak. Sedangkan faktor dalam terjadi pada gangguan komponen dan peralatan yang terpasang pada jaringan.
Nah, kita sebagai warga masyarakat pengguna listrik, tentunya dapat membantu untuk mencegah terjadinya faktor luar guna menghindari terjadinya mati lampu. Mari kita bersama-sama ikut menjaga keberadaan listrik di tengah kita.
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks. Diskusikan bersama teman untuk mendapatkan jawaban yang lengkap dan tepat.
- Apa topik/gagasan utama bacaan di atas?
Jawaban: Faktor penyebab mati lampu.
- Apa saja penyebab terputusnya aliran listrik dari stasiun pembangkit hingga ke rumah warga?
Jawaban: Faktor dari luar seperti gangguan alam, pohon, dan hewan. Serta faktor dalam seperti gangguan komponen dan peralatan yang terpasang pada jaringan.
- Bagaimana mencegah terjadinya mati lampu?
Jawaban:
Masyarakat hendaknya mencegah faktor luar terjadi, seperti :
- Memotong sendiri atau melapor ke PLN jika menemukan pohon yang berisiko mengganggu jaringan listrik
- Tidak menyadap (mencuri) jaringan listrik
- Tidak merusak jaringan listrik dengan sengaja
- Melarang anak bermain layang-layang di dekat jaringan listrik.
Kunci Jawaban Halaman 47
Tuliskan informasi tersebut dalam bentuk gambar berseri berikut.
Perhatikan pengunaan kosakata baku dan kalimat efektif.
Jawaban:
Halaman 1 : (Judul) – Mati Lampu
Halaman 2 : Pernyataan Umum
Listrik memiliki peran penting di era globalisasi.
Halaman 3 : Deret Penjelas
- PLN tidak menyukai mati lampu karena dapat mengganggu proses Pembangkit-Transmisi-Distribusi listrik.
- Faktor penyebab mati lampu yaitu ketidaksiapan pembangkit, gangguan transmisi, atau gangguan distribusi. Faktornya bisa dari luar yaitu gangguan alam seperti petir, pohon, dan hewan. Serta faktor dalam seperti gangguan komponen dan peralatan pada jaringan.
Halaman 4: Kesimpulan dan pesan/pendapat pribadi penulis
Listrik berperan penting dalam kehidupan warga dunia saat ini. Sebagai pengguna listrik, kita hendaknya membantu mencegah faktor luar agar tidak terjadi mati lampu.
Kunci Jawaban Halaman 48 – 49
Mainkan teks drama sederhana berikut di depan kelas.
Lani adalah siswa kelas 5 SD Nusantara. Ia dikenal sebagai anak yang pintar dan rajin membaca. Ia juga rajin sekolah dan selalu menyelesaikan tugas sekolah tepat waktu. Nilai-nilai ulangannya selalu berada di atas rata-rata nilai teman-teman di kelas. Selain itu, ia juga sangat ramah, ceria, dan suka membantu teman-teman yang mengalami kesulitan saat mengerjakan tugas sekolah.
Hingga pada suatu hari, Lani sedang memakan bekal sekolahnya di kantin sekolah, Beni datang mendekatinya.
Beni: Lani, kuemu tampak enak, sini aku mau kuemu.
Lani: Ini setengah saja ya, karena aku lapar, tadi pagi aku bangun kesiangan jadi tidak sempat sarapan.
Beni: Sini bagi… pokoknya kau harus berikan kuemu! Lihat tuh baju seragammu sangat kumal, sepatumu juga sobek. Berikan kuemu!!
Lani tertegun mendengar perkataan Beni. Ia baru menyadari, bahwa dirinya memang hanya seorang anak miskin penjaja kue keliling. Ayahnya pekerja serabutan yang tidak menentu penghasilannya. Lani memandangi sepatunya yang tampak mulai menganga, juga seragam sekolahnya yang tidak lagi terlihat warna aslinya.
Sejak hari itu, Lani kemudian menjadi anak yang pemurung, ia tampak selalu sedih dan tidak lagi bersemangat untuk pergi ke sekolah.
Diskusikan pertanyaan berikut bersama teman dalam satu kelompok kecil.
- Bagaimana karakter tokoh Lani dan Beni?
Jawaban: Karakter Lani yaitu ramah, ceria, dan suka membantu teman. Karakter Beni yaitu suka meremehkan orang lain.
- Bagaimana sikap Beni kepada Lani? Apa yang seharusnya Beni lakukan? Jelaskan dan berikan alasan!
Jawaban: Beni begitu merendahkan Lani. Beni seharusnya menghargai kekurangan Lani atau bahkan membantunya dengan membelikan Lani sepatu dan seragam baru. Seharusnya Beni paham bahwa Lani anak yang baik hati dan suka membantu teman.
- Bagaimana sikap Lani setelah Beni menghinanya? Apa yang sebaiknya Lani lakukan? Jelaskan dan berikan alasan!
Jawaban: Lani menjadi anak pemurung yang selalu bersedih dan tidak semangat bersekolah lagi. Lani seharusnya tidak memperdulikan sikap Beni kepadanya karena sesungguhnya Tuhan tidak hanya memberikan manusia kekurangan, tetapi kelebihan yang tidak semua orang memilikinya.
Ayo Renungkan
Bagaimana sikap dirimu selama ini?
- Sudahkah kamu mengenali kelebihan dan kekurangan diri? Apa yang akan kamu lakukan?
- Sudahkah kamu mengenali bakat yang kamu miliki? Apa yang akan kamu lakukan untuk mengembangkannya?
- Sudahkah kamu memiliki rasa percaya diri dengan segala kekuranganmu?
- Sudahkah kamu menghargai diri sendiri dan menghargai teman dengan segala kekurangannya?
- Tuliskan hasil perenungan dirimu, dan diskusikan bersama orang tua di rumah.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Diskusikan hasil refleksi dirimu bersama orang tua. Minta masukan dari mereka untuk membuat dirimu memiliki sikap dan kepercayaan diri yang lebih baik lagi.
Itulah tadi kunci jawaban dan soal Buku Tematik kelas 6 tema 4 subtema 1 Kurikulum 2013 Revisi 2018. Semoga dapat membantu sebagai bahan ajar!