Tema 1 Subtema 3 Kelas 6 : Soal dan Kunci Jawaban
Tema 1 Subtema 3 Kelas 6 – Berikut ini adalah soal dan kunci jawaban buku Tematik Kurikulum 2013 Revisi 2018 kelas 6 tema 1 subtema 3. Dalam soal dan kunci jawaban pada tema 1 subtema 3 ini adalah tentang “Ayo Selamatkan Hewan dan Tumbuhan”.
Jadi, murid-murid akan diajarkan bagaimana cara yang tepat untuk mencintai flora dan fauna, mengetahui berbagai macam flora dan fauna yang ada di sekitarnya, mengetahui tumbuhan dan hewan yang dilindungi, dan masih banyak lagi yang akan dibahas.
Lihat Juga : Daftar Tema 1 Kelas 6
Daftar Isi
Pembelajaran 1 : Tema 1 Subtema 3 Kelas 6
HALAMAN 126: KEHIDUPAN POLITIK NEGARA ASEAN – DIAGRAM VENN
Hewan dan tumbuhan telah memberikan manfaat yang luar biasa, bukan hanya untuk penduduk Indonesia, namun juga penduduk di Asia Tenggara. Kondisi geografis yang sama membutuhkan pengaturan dan pemikiran agar penduduk dapat hidup berdampingan dalam memanfaatkan kondisi alamnya.
Simak teks berikut.
Selengkapnya di Buku Tematik kelas 6 tema 1 subtema 3
Diagram Venn Kehidupan Politik Negara ASEAN
Di pembelajaran sebelumnya, kamu sudah memilih dua negara ASEAN dan membandingkannya dalam hal kegiatan ekonomi. Setelah kamu membaca informasi di atas, isilah diagram venn mu untuk membandingkan dua negara ASEAN tersebut terkait kehidupan politiknya.
HALAMAN 114: CIRI KHAS HEWAN DI WILAYAH TEMPAT TINGGAL
Carilah informasi tentang satu jenis hewan yang menjadi ciri khas di wilayah tempat tinggalmu. Lakukan investigasi untuk mengumpulkan fakta-fakta tentang hewan tersebut dan tuliskan dalam bentuk laporan.
Tulisanmu harus mencantumkan hal-hal berikut.
- Ciri-ciri khusus dan habitat asli
- Manfaat hewan
- Jumlah populasinya saat ini
- Penyebab kelangkaan
- Langkah-langkah yang dilakukan pemerintah daerah untuk melindungi kelestariannya
- Langkah-langkahmu sebagai pelajar untuk melindungi kelestariannya
Contoh:
Elang Jawa
Elang jawa (Nisaetus bartelsi) merupakan hewan endemik di Pulau Jawa. Sebaran elang ini terbatas di Pulau Jawa, dari ujung barat (Taman Nasional Ujung Kulon) hingga ujung timur di Semenanjung Blambangan Purwo. Satwa ini dianggap identik dengan lambang negara Republik Indonesia, yakni Garuda.
Elang jawa memiliki panjang tubuh pada 60-70 cm (dari ujung paruh hingga ujung ekor). Kepala berwarna coklat kemerahan (kadru), dengan jambul yang tinggi menonjol. Ketika terbang, elang jawa serupa dengan elang brontok.
Burung pemangsa ini berburu mangsanya seperti tupai, kalong, musang, hingga dengan tikus. Elang berperan melindungi keseimbangan ekosistem gara-gara dengan terdapatnya elang hewan perusak seperti tikus bakal tetap terkendali. Secara tidak langsung burung elang ini mendukung para petani membasmi hama tikus.
Saat ini jumlahnya hanya kira-kira 137-188 pakai burung, atau perkiraan kuantitas individu elang ini berkisar pada 600-1.000 ekor.
Populasi yang kecil ini menghadapi ancaman besar pada kelestariannya, yang disebabkan oleh kehilangan habitat dan eksploitasi jenis. Pembalakan liar dan konversi hutan menjadi lahan pertanian telah menyusutkan lindungan hutan di Jawa. Selain itu, elang ini juga terus diburu orang untuk diperjual belikan di pasar gelap sebagai satwa peliharaan.
Mempertimbangkan kecilnya populasi, Pemerintah Indonesia menetapkannya sebagai hewan yang dilindungi oleh undang-undang. Sementara organisasi konservasi dunia IUCN memasukkan elang jawa ke di dalam standing EN (Endangered, terancam kepunahan).
Sebagai seorang pelajar, tersedia lebih dari satu cara yang sanggup dilakukan untuk melindungi kelestarian elang jawa. Beberapa cara yang sanggup dilakukan antara lain sebagai berikut:
- Menjaga kelestarian ekosistem hutan sebagai tempat tinggal burung elang.
- Melaporkan kepada petugas kecuali tersedia yang lakukan perburuan liar pada elang jawa.
- Menghindari memelihara hewan langka sebagai hewan peliharaan.
- Menghimbau penduduk untuk tidak memburu elang jawa
- Tidak memburu elang jawa untuk kesenangan pribadi
- Mencegah perdagangan elang jawa dan melaporkan kepada pihak yang berwenang seumpama menemukannya
HALAMAN 111, 113, 115: AYO, LESTARIKAN HEWAN DAN TUMBUHAN LANGKA Indonesia
Perhatikan dua gambar berikut. Jawablah pertanyaan di bawahnya.
- Apa yang terjadi dengan hutan tersebut apabila dijadikan perkotaan?
Terjadi kerusakan ekosistem yang ada di hutan. Banyak satwa yang kehilangan tempat tinggal dan juga tumbuhan untuk menghasilkan oksigen atau udara segar berkurang.
- Bagaimana dengan nasib hewan-hewan yang hidup di hutan?
Hewan-hewan akan kehilangan tempat tinggalnya dan jika dilakukan terus menerus akan terjadi kepunahan.
- Di mana hewan-hewan tersebut akan tinggal jika hutan telah musnah?
Jika mereka tidak mempunyai tempat tinggal, maka mereka akan punah.
- Bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan manusia, jika seluruh pohon dan semua hutan di bumi habis?
Bumi tidak akan bertahan dengan lama. Karena tumbuhan adalah sumber oksigen dan hewan adalah sumber pakan bagi manusia.
Ayo, Lestarikan Hewan dan Tumbuhan Langka Indonesia
Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Setiap pulau di Indonesia memiliki hewan yang unik dan menjadi ciri khas pulau tersebut. Komodo di kepulauan Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu contoh hewan langka yang dilindungi oleh dunia Internasional. Pulau Komodo secara resmi diakui sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Pulau ini menjadi sebuah Taman Nasional yang dikagumi oleh masyarakat dunia.
Taman Nasional banyak terdapat di Indonesia, seperti Taman Nasional Tanjung Puting di Kalimantan yang melindungi orangutan. Tujuan dibuatnya Taman Nasional adalah untuk melestarikan hewan dan tumbuhan yang semakin berkurang jumlahnya.
Bertambahnya jumlah penduduk menjadi penyebab utama berkurangnya hutan tempat hidup hewan-hewan tersebut. Pembangunan gedung dan perumahan menjadi penyebab menyingkirnya hewan tersebut dari habitat aslinya. Perburuan liar mengakibatkan hewan tersebut berada di ambang kemusnahan.
Mengapa hewan-hewan tersebut perlu dilestarikan? Apa manfaatnya bagi kelangsungan hidup rakyat Indonesia?
Jawab:
Hewan-hewan langka dan terancam punah harus dilestarikan karena mutlak untuk keseimbangan ekosistem.
Manfaat hewan:
- Hewan merupakan sumber makanan bagi manusia, punahnya hewan termasuk akan mengganggu kelangsungan hidup manusia.
- Manfaat pelestarian hewan bagi kelangsungan hidup rakyat Indonesia, yakni untuk merawat keseimbangan ekosistem di Bumi khususnya di Indonesia sendiri yang kaya akan flora dan fauna.
Kesimpulan Bacaan
Kamu sudah belajar bagaimana membuat kesimpulan yang baik. Sekarang kamu akan mempraktikkan keterampilan tersebut. Bacalah kembali teks ‘Ayo, Lestarikan Hewan dan Tumbuhan Langka Indonesia’. Berdiskusilah dengan temanmu untuk membuat kesimpulan dari isi bacaan tersebut. Tulisanmu harus menggunakan kosakata baku!
Jawab:
Indonesia memiliki beragam jenis hewan dan tumbuhan. Pemerintah membuat Taman Nasional untuk melestarikan hewan dan tumbuhan. Namun, bertambahnya jumlah penduduk menjadi penyebab utama berkurangnya hutan tempat hidup hewan-hewan.
Pembelajaran 2 : Tema 1 Subtema 3 Kelas 6
HALAMAN 131: OPERASI HITUNG DARI SOAL CERITA
Operasi Hitung dari Soal Cerita
Limbah yang disebabkan oleh kulit/ cangkang telur ayam semakin hari semakin banyak. Apabila dibiarkan terus menerus akan memengaruhi lingkungan. Untunglah ada pengusaha pengguna cangkang telur. Para pengusaha memanfaatkan kulit telur untuk menghasilkan produk kerajinan.
Soal Cerita A
Tulislah operasi hitung untuk pertanyaan diatas!
Jawab:
Operasi hitungnya adalah sebagai berikut:
(9 cangkang merah x 3 kotak) + (9 cangkang hijau x 3 kotak)
= (9 x 3) + (9 x 3)
= 27 + 27
= 54
“Sebuah kotak berisi 9 cangkang merah dan 9 cangkang hijau. Karena kotaknya ada 3 buah, maka 9 buah cangkang merah dikalikan dengan 3 kotak ditambahkan dengan 9 buah cangkang hijau dikalikan dengan 3 kotak. Hasilnya adalah 54. Maka jumlah keseluruhan cangkang di 3 kotak tersebut adalah 54 buah”.
Soal Cerita B
Sebagai pengusaha kerajinan cangkang telur, Pak Seno rajin membeli cangkang dari penduduk. Hari ini Ia membeli dua karung besar cangkang telur seharga Rp250.000,00 dan satu karung sedang seharga Rp150.000,00.
Berapa uang kembali yang diterimanya apabila ia membayar dengan uang sebesar Rp700.000,00?
Jawab:
(2 x 250.000) + (1 x 150.000) = 500.000 + 150000 = 650000 Pak Seno memberikan uang 700.000, maka kembaliannya adalah: 700.000 – 650.000 = 50.000
Operasi hitungnya: 700.000 – ((2 x 250.000) + (1 x 150.000)) = 700.000 – (500.000 + 150000) = 700.000 – 650.000 = 50.000
“Pak Seno membeli 2 karung besar cangkang seharga 250.000, maka 2 dikalikan 250.000 hasilnya adalah 500.000. lalu Pak Seno membeli 1 karung sedang cangkang seharga 150.000. maka 500.000 ditambahkan 150.000. total belanjaan Pak Seno adalah 650.000. Uang yang dibayarkan Pak Seno adalah 700.000. Maka kembaliannya adalah 700.000 dikurangi 650.000 hasilnya adalah 50.000. Kembalian yang harus diterima Pak Seno adalah sebesar 50.000”.
HALAMAN 128: SIKAP YANG SESUAI DENGAN PANCASILA
Cermati beberapa sikap yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila berikut ini!
Buatlah hubungan dengan menggunakan tanda panah yang menghubungkan antara sikap dengan sila Pancasila yang sesuai.
Sampaikan kepada temanmu tentang sikapmu yang sudah menunjukkan kelima sila dari Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Kita memiliki kewajiban untuk melindungi dan menyayangi hewan. Pernahkah kamu mengobati hewan yang luka?
Bacalah cerita berikut dengan saksama.
Tulislah pendapatmu tentang sikap Lina terkait penerapan sila Pancasila. Jelaskan!
Pembelajaran 3 : Tema 1 Subtema 3 Kelas 6
HALAMAN 137: BERKREASI MEMBUAT POSTER
Poster adalah karya seni atau desain grafis yang berisi komposisi gambar dan huruf yang menarik di atas kertas berukuran besar dan berisi pesan–pesan. Poster biasanya ditempel di tembok, di tempat umum, di kendaraan, dan di tempat strategis yang dikunjungi banyak orang dan mudah dibaca.
Ayo Mencoba Berkreasi Membuat Poster
Buatlah poster tentang pelestarian hewan atau tumbuhan di daerahmu. Buat poster semenarik mungkin, rapi, dan mudah dipahami.
Contoh poster:
Dengan membantu perkembangbiakan tumbuhan, berarti kamu telah ikut melestarikan keberadaannya. Itulah wujud syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Perhatikan langkah-langkah dalam membuat gambar hewan dan tumbuhan berikut:
Gambar diatas dapat kamu gunakan untuk membuat poster.
Kamu dapat menyelesaikan poster dan mengampanyekan kepada adik-adik kelas.
HALAMAN 144: OPERASI HITUNG – SOAL CERITAPembelajaran 4 : Tema 1 Subtema 3 Kelas 6
Indonesia memiliki beragam sayuran yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Banyak penduduk Indonesia yang membudidayakan sayuran dan menjualnya ke pasar.
Pak Ardi adalah salah satu penjual sayur yang sangat sukses. Ia sudah memulai usaha sayuran selama 15 tahun.
Hari ini Pak Ardi mengajak 45 warganya piknik, termasuk di dalamnya 3 nenek dan 2 kakek. Pak Ardi berencana menggunakan mobil miliknya. Pak Ardi ingin bagian depan diisi oleh seorang nenek atau seorang kakek. Bagian depan mobil hanya bisa diisi oleh 2 orang saja, 1 pengemudi dan 1 penumpang. Berapa jumlah warga yang duduk di setiap mobil termasuk penumpang di depan?
Bagaimana kamu menemukan jawabannya? Jelaskanlah!
Jawab:
Bagian depan mobil Pak Ardi hanya bisa diisi 1 pengemudi dan 1 penumpang dimana penumpangnya harus seorang nenek atau seorang kakek, sedangkan terdapat 3 nenek dan 2 kakek. Maka total mobil pak ardi adalah 3 + 2 = 5 mobil.
Setelah kita tahu jumlah mobil milik Pak Ardi, kita akan cari tahu berapa kapasitasnya.
Sisa warga adalah 45 – 5 = 40 orang lagi yang akan menempati 5 mobil
Maka untuk mengetahui kapasitas warga non lansia yang dapat mengisi tempat duduk adalah 40 / 5 = 8 orang per mobil
Sehingga diketahui bahwa kapasitas mobil total Pak Ardi adalah 8 + 1 (kakek/nenek) + 1 supir = 10 orang / mobil.
Maka jumlah warga yang duduk di setiap mobil termasuk penumpang di depan adalah 8 + 1 = 9 orang per mobil tidak termasuk supir.
Amati Soal Berikut!
9 + 3 x 6 – 4 = 23
Contoh:
Bu Ani memiliki 9 durian untuk dijual di pasar esok pagi. Lalu anaknya, Eko, datang membawa 3 kotak berisi durian. Masing-masing kotak berisi 6 buah durian. Keesokan paginya, ternyata terdapat 4 buah durian yang rasanya pahit dan tidak layak dijual karena pembeli menginginkan durian yang manis. Berapakah jumlah durian yang dapat dijual oleh Bu Ani dan Eko pada hari itu?
HALAMAN 143: KESIMPULAN DARI TEKS “BUNGA MELATI PUTIH”
Di pembelajaran sebelumnya, temanmu sudah memberi komentar pada kesimpulan yang kamu buat. Ambillah komentar temanmu. Pelajari lagi komentarnya. Diskusikan dengan temanmu atas komentarnya.
Bacalah teks berikut dan buatlah kesimpulannya.
Tulislah kesimpulan pada tempat yang disediakan!
HALAMAN 141: MENYAYANGI BINATANG – SIKAP YANG SESUAI DENGAN SILA PANCASILA
Tuliskan pendapatmu mengenai sikap yang ditunjukkan oleh Edo terkait penerapan sila Pancasila!
Pembelajaran 5
HALAMAN 147: INFORMASI KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA, EKONOMI, DAN POLITIK INDONESIA DAN THAILAND
- Kondisi Sosial Budaya
Indonesia
Bangsa indonesia memiliki budaya gotong royong. Budaya gotong royong menjadi ciri khas bangsa Indonesia yang berarti bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan. Indonesia juga memiliki tarian dan kesenian yang sudah dikenal masyarakat dunia seperti Tari Saman dari Aceh dan Tari Kecak dari Bali. Kesenian yang terkenal antara lain Wayang dan Reog Ponorogo.
Thailand
Ramakien adalah cerita nasional Thailand yang memengaruhi kehidupan masyarakatnya. Di Thailand, Kepala adalah bagian tubuh yang paling dihormati. Tidak ada orang yang akan berani menyentuh kepala, bahkan kepala anak-anak. Sebaliknya, bagian kaki dianggap bagian yang paling hina karena dipakai sebagai alat untuk menapak di tanah. Oleh sebab itu, kaki tidak boleh dihadapkan ke patung suci atau orang lain.
- Kondisi Ekonomi
Indonesia
Sebagai negara kepulauan terbesar di kawasan ASEAN, Indonesia memiliki ragam sumber daya alam yang sangat kaya. Banyak perihal yang bisa dikembangkan untuk memperkuat perkembangan ekonomi Indonesia. Saat ini Indonesia mengekspor minyak dan gas bumi, tekstil, dan produk-produk berasal dari kayu.
Pertambangan jadi salah satu pintu masuk para pengusaha mancanegara ke Indonesia. Keindahan alam Indonesia pun merupakan daya tarik yang jadi sumber pendapatan keuangan negara berasal dari sektor pariwisata.
Thailand
Thailand sering disebut sebagai lumbung padi di Asia Tenggara. Padi memang merupakan hasil pertanian terbesar dari negara ini. Selain itu, perkebunan, kehutanan, pertambangan, dan industri juga merupakan kegiatan ekonomi penduduk
Thailand. Saat ini, penghasilan utama Thailand adalah sektor pariwisata. Keunikan bangunan budaya di Thailand menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan mancanegara.
- Kondisi Politik
Indonesia
Indonesia merupakan negara Republik, yaitu dipimpin oleh Presiden. Pancasila merupakan dasar negara yang ditetapkan oleh para pendiri bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang terdapat di dalam Pancasila diambil alih berasal dari kebiasaan dan juga nilai-nilai bangsa. Nilai-nilai ini diakui sanggup jadi landasan tingkah laku bangsa yang banyak variasi latar belakang etnis dan budayanya.
Thailand
Thailand sendiri punyai makna “Tanah Kebebasan”. Sejak 1932, Thailand menganut sistem monarki konstitusional yang dipimpin oleh seorang raja. Raja lantas memilih perdana menteri berasal dari Bagan dewan perwakilan. Thailand mulai dihuni oleh manusia diperkirakan terhadap 2000 tahun sebelum akan Masehi. Hal ini diperbuat bersama ditemukannya website arkeologi di Ben Chiang.
HALAMAN 148: BERLATIH MEMBUAT SOAL CERITA
Ayo Berlatih
Gunakan angka-angka 4, 6, dan 5 untuk membuat soal cerita. Soalmu harus memuat paling sedikit dua operasi hitung berbeda.
- Contoh (1)
Bu Siti mempunyai 5 keranjang jeruk. Masing-masing keranjang berisi 4 kilo jeruk. Namun setelah diperiksa ternyata ada 6 kilo jeruk yang masih mentah. Berapa kilo jeruk Bu Siti yang matang?
Jawab :
5 x 4 – 6
= ( 5 x 4 ) – 6
= 20 – 6
= 14
Jawabannya adalah 14 kilo jeruk yang matang.
- Contoh (2)
Bu Nia pergi ke pasar pagi hari dan membeli 5 keranjang rambutan. Masing-masing keranjang berisi 4 kilo rambutan. Pada saat sore hari saat akan memakannya bersama dengan keluarganya, Bu Nia mendapatkan lagi rambutan sebanyak 6 kilo dari Bu Siti yang baru memanen pohon rambutan di depan rumahnya. Berapa kilo kah rambutan Bu Nia sekarang?
Jawab :
5 x 4 + 6
= ( 5 x 4 ) + 6
= 20 + 6
= 26
Jawabannya adalah 26 kilo rambutan yang Bu Nia punya.
- Contoh (3)
Dayu memiliki 4 pak buku tulis, masing-masing pak berisi 5 buah buku tulis. Kemarin Dayu membeli lagi sebanyak 6 buah buku. Dayu memberikan 5 buah buku kepada adiknya. Hitunglah sisa buku yang dimiliki Dayu!
Cara menjawab:
= (4 x 5) + 6 – 5
= 20 + 6 – 5
= 26 – 5
= 21
Pembelajaran 6 : Tema 1 Subtema 3 Kelas 6
HALAMAN 152: KESIMPULAN DARI TEKS BACAAN “DAUN PANDAN YANG WANGI”
Buatlah kesimpulan dari teks diatas!
Jawab:
Daun pandan merupakan tanaman yang tumbuh di Indonesia, Thailand dan Vietnam. Daun pandan berwarna hijau dengan daun berupa pita, tipis, licin, mempunyai panjang kurang lebih 40 – 80 cm dan lebar kurang lebih 3 – 5 cm, dan meruncing. Daun pandan sering dimanfaatkan sebagai rempah-rempah oleh masyarakat.
Tukarkan kesimpulanmu dengan temanmu. Berilah komentarmu terhadap pemikiran temanmu. Sampaikan hasilnya kepada gurumu!
HALAMAN 150: CARA BERMAIN ROUNDERS
Kamu sudah bermain rounders bersama temanmu. Hari ini kamu akan bermain yang sama agar kamu lebih terampil. Diskusikan lagi cara bermain rounders dengan teman dan gurumu sebelum bermain.
Rounders adalah olahraga permainan yang memiliki peraturan hampir sama dengan permainan kasti. Rounders memiliki teknik permainan yang sama dengan kasti, yaitu melempar, menangkap, dan memukul bola ditambah dengan keterampilan berlari dan menghindari sentuhan bola. Perbedaan rounders dan kasti adalah pada bentuk lapangannya.
- Lapangan
Lapangan rounders berbentuk segi lima sama sisi. Masing-masing sisi panjangnya 15 meter, ditandai dengan 5 tempat hinggap yang disebut base. Setiap lapangan terdapat 5 base, yaitu base 1-5.
- Peralatan
Peralatan yang dibutuhkan dalam permainan rounders adalah sebagai berikut:
- Lima tempat hinggap (base) terbuat dari keset, masing-masing berukuran 40 × 40 cm
- Satu tempat pelambung (bowler) ukuran 40 cm × 40 cm
- Kayu pemukul. Panjang: 1 m, garis tengah: 7 cm, panjang pegangan: 48 cm
- Bola. Keliling: 19-22 cm, dan berat: 80-100 gram
- Cara Bermain
1. Rounders dimainkan dua regu, yaitu regu pemukul dan regu penjaga. Dalam bermain, biasakan melakukan tindakan sportif sesuai dengan keputusan permainan.
2. Jumlah pemain rounders, tiap-tiap regu terdiri atas 12 pemain inti dan 6 pemain cadangan. Setiap regu dipimpin seorang kapten. Pemain inti mengenakan kostum bernomor angka 1–12. Pemain cadangan mengenakan nomor dada dari pemain inti yang digantikan.
3. Waktu permainan rounders, terdapat tiga inning (babak). Ketentuannya, satu inning terdiri atas satu kali jaga dan satu kali memukul untuk tiap-tiap regu. Permainan rounders dinyatakan selesai kalau tiap-tiap regu udah beroleh giliran tiga kali menjadi regu pemukul dan jaga.
4. Regu pemukul berada di daerah bebas. Setiap pemain regu pemukul boleh memukul bola tiga kali. Pukulan dinyatakan benar jika:
a. Pukulan tentang bola dan jatuh di tanah di dalam garis batas.
b. Bola jatuh di dalam sudut antara garis yang menghubungkan base IV dan base V atau antara base I dan base V.
5. Regu penjaga menempatkan diri di daerah lapangan. Pemain yang menjaga base disebut baseman. Catcher bertugas menangkap bola yang dioper pitcher kepada pemukul, namun bola tidak terpukul. Catcher boleh segera mematikan lawan.
6. Wasit bertugas memimpin permainan rounders. Wasit didampingi tiga wasit pembantu (penjaga garis) dan satu wasit pembantu (pencatat nilai). Dalam rounders, wasit menggunakan peluit, suara, jari, dan lengan sebagai aba-aba kepada pemain.
7.Pergantian pemain di dalam rounders dijalankan jika:
a. Terjadi enam kali kekeliruan yang dijalankan regu pemukul.
b. Lima kali bola tertangkap regu penjaga di dalam satu inning.
8. Penilaian terhadap permainan rounders sebagai berikut:
a. Nilai 2 jikalau pemain regu pemukul mampu memukul benar, kemudian menuju base I hingga base V bersama selamat (tidak dibakar baseman) atas pukulannya sendiri (home run).
b. Nilai 1 jikalau pemain dari regu pemukul mampu memukul benar, namun di keliru satu base, pemain selanjutnya berhenti dan menunggu pemukul lain lakukan pukulan sah untuk melanjutkan ke base V.
c. Nilai 0 jikalau pemain dari regu pemukul melakukan pukulan benar, namun tidak sukses meraih salah satu base.
d. Nilai 1 jikalau pemain regu penjaga mampu menangkap bola pukulan pemain regu pemukul.
Itu adalah kunci jawaban tema 1 kelas 6 dari Buku Tematik Kurikulum 2013 Revisi 2018. Mungkin untuk bagian kesimpulan atau untuk menggambar poster tentang mencintai lingkungan bisa berbeda-beda jawabannya untuk setiap pribadi, jadi yang penting sesuai dengan soal dan sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan sebelumnya pada buku Tematik kelas 6 tema 1 subtema 3.
Semoga dapat membantu Anda dalam mendidik anak didik Anda!